MINNY

Kamis, 15 Desember 2011

pengertian kalimat

Kalimat, dari bahasa Arab, adalah satuan linguistik yang terkecil yang bisa berdiri sendiri. Dalam bahasa Latin disebut sintaks atau sintaksis. Dalam linguistik, kalimat adalah satuan dari bahasa, atau arus ujaran yang berisikan kata atau kumpulan kata yang memiliki pesan atau tujuan dan diakhiri dengan intonasi final. Jenis-jenis kalimat ada bermacam-macam, yaitu:

1. Kalimat tunggal

adalah kalimat yang hanya mempunyai satu pola kalimat.

contoh :

A) aku pergi ke dunia fantasi besama teman-teman di Jakarta.

B) ayah membaca koran di ruang tamu.

2. Kalimat majemuk

adalah kalimat yang mempunyai dua pola kalimat atau lebih. Setiap kalimat majemuk mempunyai kata penghubung yang berbeda, sehingga jenis kalimat tersebut dapat diketahui dengan cara melihat kata penghubung yang digunakannya. Jenis-jenis kalimat majemuk adalah:

1. Kalimat Majemuk Setara

2. Kalimat Majemuk Bertingkat

3. Kalimat Majemuk Campuran

4. Kalimat Majemuk Rapatan.

Kalimat majemuk setara

penggabungan dua kalimat atau lebih kalimat tunggal yang kedudukannya sejajar atau sederajat. Berdasarkan kata penghubungnya (konjungsi), kalimat majemuk setara terdiri dari lima macam, yakni:

Konjungsi

Jenis

penggabungan

dan

penguatan/Penegasan

bahkan

pemilihan

atau

berlawanan

tetapi, sedangkan, melainkan

urutan waktu

kemudian, lalu, lantas

Kalimat majemuk bertingkat

yaitu penggabungan dua kalimat atau lebih kalimat tunggal yang kedudukannya berbeda. Di dalam kalimat majemuk bertingkat terdapat unsur induk kalimat dan anak kalimat. Anak kalimat timbul akibat perluasan pola yang terdapat pada induk kalimat. Berdasarkan kata penghubungnya (konjungsi), kalimat majemuk bertingkat terdiri dari sepuluh macam, yakni:

Konjungsi

Jenis

syarat

jika, kalau, manakala, andaikata, asal(kan)

tujuan

agar, supaya, biar

perlawanan (konsesif)

walaupun, kendati(pun), biarpun

penyebaban

sebab, karena, oleh karena

pengakibatan

maka, sehingga

cara

dengan, tanpa

alat

dengan, tanpa

perbandingan

seperti, bagaikan, alih-alih

penjelasan

bahwa

kenyataan

padahal

Kalimat majemuk campuran

yaitu gabungan antara kalimat majemuk setara dan kalimat majemuk bertingkat. Sekurang-kurangnya terdiri dari tiga kalimat.

Contoh:

  1. Erica bermain dengan Nilla. (kalimat tunggal 1)
  2. Dewanti membaca buku di kamar kemarin. (kalimat tunggal 2, induk kalimat)
  3. Ketika aku datang ke rumahnya. (anak kalimat sebagai pengganti keterangan waktu)
  • Erica bermain denganNilla, dan Dewanti membaca buku di kamar, ketika aku datang ke rumahnya. (kalimat majemuk campuran)

Kalimat majemuk rapatan

yaitu gabungan beberapa kalimat tunggal yang karena subjek, predikat atau objeknya sama maka bagian yang sama hanya disebutkan sekali.

Contoh: - Pekerjaannya hanya makan. (kalimat tunggal 1) - Pekerjaannya hanya tidur. (kalimat tunggal 2) - Pekerjaannya hanya merokok. (kalimat tunggal 3)

  • Pekerjaannya hanya makan, tidur, dan merokok. (kalimat majemuk rapatan)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar