A. Sekilas tentang cyberspace (mayantara)
Cyberspace adalah media elektronik jaringan komputer, di mana komunikasi online berlangsung. Istilah "dunia maya" pertama kali digunakan oleh penulis fiksi ilmiah William Gibson cyberpunk, meskipun konsep itu digambarkan agak sebelumnya, misalnya dalam kisah Vinge Vernor singkat "Nama Benar." Secara luas digunakan sejak, telah dikritik oleh penemunya, seperti Gibson sendiri yang kemudian akan menggambarkannya sebagai kata kunci "menggugah dan pada dasarnya berarti" yang bisa berfungsi sebagai sebuah sandi untuk semua nya "renungan cybernetic" Komponen pertama dari istilah berasal dari "cybernetics", yang berasal dari κυβερνήτης Yunani (kybernētēs, jurumudi, gubernur, percontohan, atau kemudi), sebuah kata yang diperkenalkan oleh Norbert Wiener untuk kepeloporannya dalam komunikasi elektronik dan ilmu kontrol.
Sekarang di mana-mana, dalam penggunaan saat ini istilah "dunia maya" singkatan untuk jaringan global saling tergantung infrastruktur teknologi informasi, jaringan telekomunikasi dan sistem komputer pengolahan. Sebagai pengalaman sosial, individu dapat berinteraksi, bertukar pikiran, berbagi informasi, memberikan dukungan sosial, melakukan bisnis, tindakan langsung, membuat media artistik, bermain game, terlibat dalam diskusi politik, dan seterusnya, menggunakan jaringan global. Istilah ini telah menjadi sarana konvensional untuk menggambarkan apa saja yang berhubungan dengan internet dan beragam budaya internet. . Pemerintah Amerika Serikat mengakui teknologi informasi saling berhubungan dan saling tergantung jaringan infrastruktur teknologi informasi yang beroperasi di seluruh media ini sebagai bagian dari US NationalInfrastrukturKritis.
B. Cyberbully
(i) Hal – hal penyebab cyberbully
Kebanyakan perilaku bullying berkembang dari berbagai faktor lingkungan yang kompleks. Tidak ada faktor tunggal menjadi penyebab munculnya bullying.
Faktor-faktor penyebabnya antara lain: Faktor Keluarga, Faktor Sekolah dan FaktorKelompokSebaya.
(ii) Contoh-contoh cyberbully
1. Cyber bullying bisa diartikan sebagai pencemaran nama baik dalam bentuk teks atau gambar (termasuk foto & video) melalui internet, ponsel, atau media elektronik lain.
2. Bentuk lain cyber bullying adalah pemakaian data pribadi korban (nama asli, alamat) untuk mempublikasikan gossip tak sedap atau memalukan, yang merusak nama baik si korban pada halaman atau forum online.
3. Semakin maraknya pengguna social networking seperti Facebook, membuat banyak orang membuka informasinya.
(iii) Pencegahan cyberbully
1. Berpikir jernih dan tidak mudah terpancing. Diskusi dihalalkan selama tidak memasang kalimat sarkastik dan melecehkan orang lain.
2. Jangan terpancing dengan cemoohan orang lain di dunia maya. Sebab jika kita membalasnya dengan struktur serupa, maka ia akan merasa diperhatikan dan ia mala semakin gila menyerang.
3. Jika tidak mau mengalami hal yang sama,blokir pengguna FB atau twitterbulliest.
4. Jika kamu blogger atau penulis yang rentan kedatangan masa ababil, protek FB-mu dan jangan mudah meng-approve friend request.
5. Kalau kita penulis yang membahas seorang artis atau petinggi, maka kemungkinan kita rentan jadi incaran hacker. Mereka bisa saja berbuatjahat.
6. Jangan mudah percaya dengan teman di dunia maya.
7. Jangan terlalu jelas menggambarkan siapa diri kita di dalam akun FB. Seperti tanggal lahir, alamat rumah, nomer hape, pin BB, akun email tetap, foto-foto yang terlalu banyak. Seperlunya saja.
8. Jangan memancing amarah orang lain.
9. Pahamlah akan berbagai karakter manusia.
C. Penutup
Saran:
1. Supaya diterapkan nilai-nilai disiplin, respek, kesantunan dan kepedulian, baik terhadap orangtua dan guru dan sebaliknya.
2. Mengajak anak didik untuk menunjukkan standard prestasi yang tinggi,
3. Guru menciptakan dukungan agar hal tersebut dapat dicapai.
4. Menjadi suri tauladan, yang mampu membangun dialog dan hubungan positif dengan anak didik, sembari mengatasi masalah-masalah disiplin secara langsung dengan cara yang adil dan menghargai.
Nice qoute
BalasHapus